Pantai Natsepa bisa dikatakan sebagai objek wisata pantai utama di pulau ambon. Pantai ini menjadi semakin indah karena memiliki pasir berwarna putih, membuat suasana berlibur menjadi lebih alami dan menyenangkan. Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas di pantai netsepa, yaitu berenang, menyewa perahu yang disewakan perjam, atau sekedar menikmati kuliner dari pantai ini, ada kelapa muda yang segar dan yang paling khas dari pantai ini adalah rujak netsepa, anda harus mencobanya ketika berkunjung ke pantai netsepa.
Sebagai provinsi di Timur Indonesia, Maluku memiliki beragam pantai yang sungguh eksotik. Salah satunya adalah Pantai Natsepa yang terletak di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah. Pantai ini sangat terkenal dengan pasir putihnya yang selalu menggoda pengunjung untuk bermain dan bertahan lebih lama hanya untuk bersantai di atas hamparannya.
Orang Ambon bilang, belum ke Ambon jika belum berenang di Natsepa. Artinya, jika Anda berkunjung ke Ambon, jangan sampai tidak menginjakkan kaki atau sekedar berendam di Pantai Natsepa. Setibanya di pantai, Anda pasti tak akan tahan untuk langsung terjun ke pantainya yang bening dan berombak kecil, atau yang kerap disebut air meti atau air turun.
Selain itu di sini Anda bisa menyusuri beningnya pantai Natsepa dengan menyewa perahu nelayan yang cukup banyak menghiasi bibir pantai dan biaya sewanya pun tak mahal. Anda cukup menyiapkan Rp. 20.000 dan sudah bisa menyusuri beningnya Pantai Natsepa selama satu jam. Tak cuma berenang dan sekadar menikmati asyiknya naik perahu, air di Pantai Natsepa pun punya khasiat menyembuhkan beragam penyakit. Konon, jika Anda berendam lebih dari satu jam di Pantai Natsepa, niscaya saat tiba kembali ke rumah penyakit Anda ternyata telah pergi bersama ombak Natsepa.
Menjelang sore hari, jika Anda sudah capai berenang atau menyusuri pantai, Anda bisa bersantai di sejumlah tenda kecil di pinggiran Pantai Natsepa. Anda bisa bersantai sambil menikmati makan pisang, ubi, atau singkong goreng yang diangkat langsung dari penggorengan, manisnya kelapa muda Natsepa, atau nikmatnya rujak Natsepa yang sangat terkenal dengan bumbu kacangnya.
Lokasi dan Akomodasi
Pantai Netsepa terletak Desa Suli Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah, merupakan lokasi wisata yang sangat dikenal di Kota Ambon. Dengan menempuh perjalanan sekitar 30 menit dari kota Ambon menggunakan transportasi darat, maka sampailah Anda di Pantai Natsepa.
Untuk mencapai pantai netsepa jika dari ampon anda bisa menumpang “otto”, otto adalah angkutan penumpang.Jika Dari Terminal Besar di Kota Ambon, bisa memilih jurusan Suli dengan ongkos Rp 5.000 sekali jalan. Atau jika dari arah Bandara Pattimura, kita bisa menggunakan “otto” jurusan kota, kemudian turun di pertigaan Passo dengan ongkos Rp 5.000 dan dilanjutkan dengan otto yang kearah Pantai Natsepa (bisa menggunakan angkutan bertuliskan Suli, Darussalam, Tulehu) dengan ongkos Rp 2000 sekali jalan. Dalam tempo sekitar setengah jam, Anda sudah tiba di lokasi Pantai Natsepa. Kendaraan umum ini mulai beroperasi dari pukul 05.00-19.00 WIT. Jika memakai kendaraan sendiri, hanya butuh waktu sekitar 20 menit dari Kota Ambon karena jaraknya hanya sekitar 18 km dari pusat kota.
Harga tiket masuk pantai netsepa sangat murah hanya Rp 2000 untuk orang dewasa. Jika Anda membawa kendaraan sendiri, kendaraan Anda hanya perlu membayar Rp 2.500 untuk sekali parkir. Dan jika Anda dengan sepeda motor, biaya masuk motor adalah Rp 1.500.
Pada sore hari anda bisa melihat matahari terbenam di pantai ini, dan jangan lupa untuk memilih perahu yang disewakan di pantai tersebut. bahkan anda bisa mendayung sendiri, tetapi jika anda belum ahli dalam hal ini sebaiknya anda tidak mencoba untuk mendayung sendiri. Banyak perahu yang tersedia untuk disewakan. Menyewa perahu per jam sebesar Rp. 25.000 ( dapat mendayung sendiri ataupun meminta orang yang mahir mendayung.)
Bagi anda yang ingin berenang, tidak perlu kuatir karena di pantai ini terdapat persewaan ban pelampung untuk anak-anak ataupun orang dewasa yang ingin berenang dengan harga sewa per buah Rp. 5.000,-. Selain itu disewakan juga tikar dengan harga yang sama untuk pendatang yang ingin duduk dan bersantai di tepi pantai.
Untuk masalah kuliner atau perut lapar, anda tidak perlu pikirkan lagi, karena di pantai netsepa banyak sekali kios-kios yang menjajakan makanan dan minuman, menawarkan dagangan rujak, es kelapa muda, pisang goreng, sagu gula, jangung rebus dan lainnya. Kelapa muda terlihat hampir di semua kios, yang nantinya dijadikan es kelapa muda setelah dicampur dengan sirup dan susu. Dalam kondisi haus setelah berkeliling-keliling, es kelapa muda merupakan minuman yang segar untuk mengembalikan tenaga, Selain makanan khas yang tersedia, makanan yang sudah familiar seindonesia juga ada yaitu bakso dan soto. Sarmento (Sarimie Telor) tidak ketinggalan disajikan.
Kuliner Khas Pantai Netsepa, Rujak Netsepa
Bagi yang berkunjung ke pantai netsepa jangan melewatkan kuliner khas pantai ini, cobalah untuk menikmati segarnya rujak netsepa. Rujak nestapa di ambon, maluku berisi buah-buahan segar dengan bumbu kacang yang di-uleg masih kasar membuat wisatawan ingin segera menyantapnya. 1 porsi rujak berharga Rp 7000 – Rp 10.000, yang membedakannya adalah bumbu rujak yang terbuat dari gula aren tradisional dan kacang yang banyak. Kalau ingin pedas tambahkan cabe yang banyak.